Rabu, 23 November 2011

Tugas METODE RISET

BAB III
METODOLOGI PENELITIAN


3.1 Jenis Data dan Sumber Data

Data yang digunakan adalah data sekunder, yaitu data yang diperoleh dari informasi yang dipublikasikan oleh Bank Indonesia pada Januari 2003 sampai dengan Desember 2006. Metode pengumpulan data ini berupa dokumentasi, yaitu metode pengumpulan data yang dibutuhkan dalam penelitian ini diperoleh dari berbagai media baik cetak maupun elektronik.

3.2 Variabel dan Indikator

Variabel yang digunakan oleh peneliti adalah:
1. Dana Pihak Ketiga
2. Modal Disetor
3. Penempatan pada Bank Indonesia
4. Penempatan pada Bank Lain
5. Pembiayaan yang diberikan

Tabel
Nilai thitung Pada Regresi Variabel
Variabel (thitung) (Ttabel)
Dana Pihak Ketiga (-1,377623) (-1,684)
Modal disetor (-2,481126) (-1,684)
Penempatan pada BI (2,673092) (1,684)
Penempatan pada bank lain (-0,184466) (-1,684)
Pembiayaan yang diberikan (1,989336) (1,684)



1. Dana Pihak Ketiga, variabel ini secara statistik tidak signifikan terhadap laba. Hal ini dapat dilihat dari nilai t tabel dengan t hitung dimana t tabel kurang dari t hitung (-1,377623 < -1,684). Artinya, Dana Pihak Ketiga tidak berpengaruh terhadap laba perbankan di Indonesia.

2. Modal Disetor, variabel ini secara statistik signifikan terhadap laba. Hal ini dapat dilihat dari nilai t tabel dengan t hitung. Dimana nilai t tabel labih besar dari t hitung (-2,481126 > -1,684). Variabel ini berpengaruh negatif terhadap laba perbankan di Indonesia sebesar 1,9961. Artinya apabila modal disetor bertambah 1%, maka laba perbankan akan turun sebesar 1,9961% dan sebaliknya apabila modal disetor berkurang 1% maka laba perbankan akan bertambah 1,9961%.

3. Penempatan pada Bank Indonesia secara statistic signifikan terhadap laba. Hal ini dapat dilihat dari nilai t tabel dengan t hitung. Dimana nilai t tabel lebih besar dari t hitung (2,673092 > 1,684). Variabel ini berpengaruh positif terhadap laba perbankan di Indonesia sebesar 0,7186. Artinya apabila penempatan pada Bank Indonesia meningkat 1% maka laba perbankan juga akan meningkat sebesar 0,7186%, begitu juga sebaliknya apabila penempatan pada Bank Indonesia turun 1% maka laba pada perbankan juga mengalami penurunan sebesar 0,7186%.

4. Penempatan pada bank lain secara statistik tidak signifikan terhadap laba perbankan. Hal ini dapat dilihat dari t tabel dengan t hitung, dimana nilai t tabel kurang dari t hitung (-0,184466 < -1,684). Artinya penempatan pada bank lain tidak berpengaruh terhadap laba perbankan di Indonesia. Hal ini kemungkinan disebabkan karena dana yang ditempatkan pada bank lain tidak produktif atau disebabkan karena sedikitnya jumlah dana yang ditempatkan pada bank lain sehingga bagi hasil yang didapat tidak berpengaruh terhadap laba.

5. Pembiayaan yang diberikan secara statistik signifikan terhadap laba di perbankan. Hal ini dapat dilihat dari nilai t tabel dengan t hitung, dimana t tabel lebih besar dari t hitung (1,989336 > 1,684). Variabel ini berpengaruh positif terhadap laba yaitu sebesar 2,8271. Artinya apabila pembiayaan yang diberikan bertambah 1% maka laba perbankan juga bertambah 2,8271% dan juga sebaliknya apabila pembiayaan yang diberikan turun 1% maka laba juga akan turun sebesar 2,8271%. Hal ini disebabkan karena dengan bertambahnya pembiayaan yang diberikan oleh bank maka bagi hasil yang diterima itu juga akan meningkat sehingga penerimaan bank juga akan meningkat dan akhirnya laba bank juga akan meningkat.



Nama: Andika Heri Noviyanto
NPM: 12209482
Kelas: 3EA12